www.media-istana.id
Sumedang Jawa Barat
Rapat Umum pemegang saham (RUPS) Perumda Bank Sumedang di Tahun 2024 menunjukan hasil yang cukup signifikan.
Pencapaian deviden yang disetorkan tahun 2024 ke kas daerah sebesar Rp 5,75 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan tercatat laba kotor sebesar Rp13,42 miliar dan laba bersih Rp10,47 miliar atau 55 persen dari laba bersih, Mencerminkan kinerja keuangan yang solid.
Dalam kesempatan tersebut Direktur Bank Sumedang, Yanti Krisyana Dewi, S.E menegaskan bahwa bank Sumedang terus berkontribusi terhadap pembangunan daerah, tidak hanya melalui dividen tetapi juga lewat program Corporate Social Responsibility (CSR) sebesar 3 persen dari laba bersih.
“Bank Sumedang berperan dalam mendukung Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui setoran laba sebesar 55 persen. Selain itu, kami juga memperluas manfaat bagi lingkungan dan sosial dalam bentuk CSR,” ujar Yanti dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Bank Sumedang di Ruang Cakrabuana PPS, Selasa (4/2/2025).
Bank Sumedang mengalami pertumbuhan aset yang positif:
– Aset total mencapai Rp375,69 miliar lebih.
– Laba per Desember 2024 mencapai Rp13,42 miliar.
– Laba bersih setelah pajak tercatat Rp10,47 miliar. Dividen yang disetorkan ke kas daerah sebesar Rp5,75 miliar lebih.
Apresiasi Pj Bupati Sumedang:
Pj Bupati Sumedang, Yudia Ramli, mengapresiasi pencapaian luar biasa Bank Sumedang. Keberhasilan dalam mengelola Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) ini dinilai membanggakan, bahkan mendapatkan penghargaan di tingkat nasional.
“Ini adalah bukti komitmen dan kerja keras seluruh jajaran direksi, manajemen, dan karyawan. Prestasi ini harus dipertahankan dan ditingkatkan agar Bank Sumedang terus memberikan kontribusi besar bagi perekonomian daerah serta kesejahteraan masyarakat,” ujar Yudia.
Pj Bupati juga mengingatkan bahwa sebagai BUMD, Bank Sumedang harus tetap mengedepankan unsur sosial untuk mendukung tugas pemerintah daerah.
“BUMD ini milik Pemda, sehingga harus menjadi lokomotif dalam pembangunan daerah,” tegasnya.
Dukungan Terhadap Program Kredit Usaha Rakyat Daerah (KURDA):
Terkait program Kredit Usaha Rakyat Daerah (KURDA),salah satu produk kredit usaha kepada masyarakat, Yudia menilai program ini sebagai bukti komitmen Bank Sumedang dalam memberdayakan masyarakat dan memberikan akses pembiayaan yang mudah serta terjangkau.
“Semoga KURDA dapat terus ditingkatkan dan menjangkau lebih banyak masyarakat di Kabupaten Sumedang,” harapnya.
Kontribusi Bank Sumedang untuk Kemandirian Daerah:
Keberadaan Bank Sumedang tidak hanya berdampak pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga berperan dalam mewujudkan kemandirian fiskal daerah.
– Kontribusi PAD dari Bank Sumedang melampaui bank daerah lainnya.
– Kinerja manajemen yang efektif terbukti dari laba yang terus meningkat.
– Dukungan pemerintah terus diberikan untuk inovasi dan ekspansi keuangan.
“Pemerintah akan terus mendukung pengembangan Bank Sumedang sebagai mitra strategis dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat,” pungkas Yudia.
Dengan pencapaian ini, Bank Sumedang semakin memperkuat posisinya sebagai bank daerah yang berperan besar dalam pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
(Pewarta: Hani Ismaya)